Diserang Bobby Soal Anggaran Rp30 T, Kata Akhyar, Pemimpin Harus Bekerja dengan Data

Akhyar dan Bobby

topmetro.news – Debat panas terjadi saat Akhyar Nasution dan Bobby Nasution saling serang soal anggaran Rp30 triliun. Saling serang berawal dari pertanyaan Akhyar kepada Bobby.

“Saudara ada mengatakan bahwasanya ada anggaran Rp30 triliun di Medan. Kami nggak tahu, mohon penjelasan angka Rp30 triliun itu dari mana?” tanya Akhyar ke Bobby dalam debat Pilkada Medan, Sabtu (21/11/2020).

Bobby kemudian menjawab. Dia mengatakan Rp30 triliun itu berasal dari APBD Medan selama lima tahun terakhir.

“Saya juga ikut bingung kalau Uda (Paman) nggak tahu dari mana Rp30 triliun. Yang saya tahu, satu tahun kurang-lebih Medan punya anggaran lebih dari Rp6 triliun dan masa jabatan lima tahun. Jadi pembangunan dalam satu periode berarti anggaran kurang-lebih Rp30 triliun. Harusnya ada progres,” ucap Bobby.

Dia mengatakan masyarakat tidak tahu ke mana anggaran selama ini. Bobby berjanji membuat transparansi anggaran Kota Medan. “Kalau pemimpinnya saja tidak tahu, bagaimana masyarakat?” ucapnya.

Akhyar Paparkan Anggaran

Akhyar kemudian menepis Bobby. Dia memaparkan penggunaan anggaran selama empat tahun terakhir.

“Sayang sekali, informasi tersebut datanya perlu dikoreksi. Tahun 2016, realisasi APBD Medan sekitar Rp4,3 triliun. Tahun 2017, realisasi APBD Medan sekitar Rp4,4 triliun, 2018 sekitar Rp4,25 triliun, 2019 sekitar Rp5,05 triliun. Jadi masih empat tahun anggaran itu hanya sekitar Rp18 triliun,” ucap Akhyar, yang merupakan Wakil Wali Kota Medan petahana.

Akhyar juga mengklaim Medan sudah transparan. Ia mengatakan pemimpin harus bekerja dengan data.

“Jadi ini Medan transparan ada. Tinggal buka website ada, tercantum. Jadi data yang tidak benar harus diperbaiki. Pemimpin harus sampaikan data benar. Jangan berdasar perkiraan. By data, pemimpin harus bekerja dengan data,” ucapnya.

sumber | RELIS

Related posts

Leave a Comment